Selasa, 02 September 2025

Latihan Soal 2025_2026 Semester Gasal

 

1.       Kegiatan budidaya dalam bidang pertanian, perikanan, dan peternakan bertujuan utama untuk…

a.       Menghasilkan produk tanpa memperhatikan lingkungan

b.       Meningkatkan produksi dan menjaga keberlanjutan lingkungan

c.        Mengurangi jumlah tenaga kerja

d.       Menekan biaya produksi dengan mengabaikan kualitas

e.       Menjalankan usaha tanpa memperhatikan pemasaran

2.       Salah satu contoh penerapan aspek ekologi dalam budidaya pertanian adalah…

a.       Membakar jerami setelah panen

b.       Menggunakan pestisida secara berlebihan

c.        Melakukan rotasi tanaman dan menggunakan pupuk organik

d.       Membuang limbah pertanian ke sungai

e.       Menggunakan air irigasi secara berlebihan

3.       Penerapan prinsip ekologi dalam budidaya perikanan dapat dilakukan dengan cara…

a.       Menebar benih ikan tanpa memperhatikan daya dukung kolam

b.       Memberi pakan berlebihan agar ikan cepat besar

c.        Menjaga kualitas air dan mengatur padat tebar ikan sesuai aturan

d.       Menggunakan obat-obatan kimia tanpa kontrol

e.       Mengabaikan kebersihan kolam karena dianggap alami

4.       Dalam kegiatan budidaya peternakan ayam, faktor penting yang harus diperhatikan adalah…

a.       Jumlah pekerja di peternakan

b.       Kelembaban, pencahayaan, dan sanitasi kandang

c.        Warna cat kandang

d.       Letak rumah pemilik peternakan

e.       Tinggi rendahnya atap rumah pemilik

5.       Faktor utama yang memengaruhi keberhasilan panen dalam budidaya pertanian adalah…

a.       Hobi petani dalam bercocok tanam

b.       Tingkat pendidikan petani

c.        Iklim, kesuburan tanah, dan ketersediaan air

d.       Banyaknya tenaga kerja asing

e.       Harga pupuk di pasar

6.       Hubungan antara ekologi dan pemasaran dalam kegiatan budidaya adalah…

a.       Produk ramah lingkungan biasanya sulit diterima pasar

b.       Produk tidak ramah lingkungan lebih diminati konsumen

c.        Produk ramah lingkungan memiliki daya tarik lebih tinggi di pasar

d.       Pasar tidak peduli terhadap isu lingkungan

e.       Produk ramah lingkungan tidak memiliki nilai tambah

7.       Mengapa penerapan prinsip ekologi penting dalam kegiatan budidaya?

a.       Supaya usaha lebih cepat mendapat modal

b.       Agar produk lebih mahal

c.        Untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan meningkatkan daya saing produk

d.       Karena diwajibkan oleh pemerintah

e.       Supaya biaya produksi lebih tinggi

8.       Strategi pemasaran yang tepat untuk produk budidaya organik adalah…

a.       Menjual tanpa label ke pasar tradisional

b.       Memberikan merek dan sertifikasi organik serta promosi melalui e-commerce

c.        Menjual dengan harga murah agar cepat habis

d.       Mengabaikan tren konsumen yang peduli produk sehat

e.       Mengurangi kualitas agar biaya rendah

9.       Contoh kegiatan budidaya berkelanjutan dalam bidang pertanian adalah…

a.        Menanam tanaman tunggal terus-menerus (monokultur)

b.       Melakukan sistem rotasi tanaman dan penggunaan pupuk organik

c.        Menebang hutan untuk lahan baru

d.       Menggunakan pestisida secara berlebihan

e.       Mengabaikan konservasi tanah dan air

10.   Jika suatu usaha budidaya menerapkan prinsip ekologi dan strategi pemasaran yang baik, maka keuntungan jangka panjangnya adalah…

a.       Produk sulit diterima pasar

b.       Biaya produksi meningkat tanpa kendali

c.        Keberlanjutan usaha terjaga dan produk lebih kompetitif di pasar

d.       Tenaga kerja semakin berkurang

e.        Peluang pemasaran semakin sempit

 

11.   Sistem produksi budidaya dalam bidang peternakan, perikanan, dan pertanian pada dasarnya bertujuan untuk…

a.       Menghasilkan produk yang banyak tanpa memperhatikan lingkungan

b.       Meningkatkan jumlah tenaga kerja secara berlebihan

c.        Memperoleh hasil maksimal dengan memperhatikan aspek ekologi dan pemasaran

d.       Menekan biaya produksi tanpa memperhatikan kualitas

e.       Mengurangi hasil panen agar tidak merusak lingkungan

12.   Berikut yang termasuk contoh penerapan aspek ekologi dalam sistem produksi budidaya pertanian adalah…

a.       Menggunakan pupuk kimia berlebihan

b.       Membuang limbah pertanian ke sungai

c.        Menggunakan pestisida sesuai dosis anjuran

d.       Membakar jerami secara massal

e.       Menggunakan air secara berlebihan

13.   Dalam budidaya perikanan, penerapan prinsip ekologi dapat dilakukan dengan…

a.       Memberi pakan berlebihan agar ikan cepat besar

b.       Menjaga kualitas air dan mengatur padat tebar ikan

c.        Menggunakan antibiotik tanpa aturan

d.       Menebar benih sebanyak mungkin untuk hasil melimpah

e.       Mengabaikan kebersihan kolam karena dianggap alami

14.   Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam budidaya peternakan ayam agar hasil optimal adalah…

a.       Kelembaban udara, pencahayaan, dan sanitasi kandang

b.       Warna cat kandang

c.        Jumlah pekerja di kandang

d.       Tinggi rendahnya atap rumah pemilik

e.       Luas halaman rumah pemilik

15.   Dalam sistem produksi pertanian, keberhasilan panen sangat dipengaruhi oleh…

a.       Hobi petani dalam bercocok tanam

b.       Tingkat pendidikan petani

c.        Iklim, kesuburan tanah, dan ketersediaan air

d.       Banyaknya tenaga kerja asing

e.       Harga pupuk di pasar

16.   Mengapa aspek ekologi harus diperhatikan dalam sistem produksi budidaya?

a.       Agar produk lebih cepat laku di pasar

b.       Untuk menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan kualitas produk

c.        Karena hanya menguntungkan pemilik usaha

d.       Supaya biaya produksi menjadi tinggi

e.       Karena aturan pemerintah saja

17.   Keterkaitan antara ekologi dan pemasaran dalam sistem budidaya adalah…

a.       Produk ramah lingkungan biasanya lebih sulit dipasarkan

b.       Produk yang tidak ramah lingkungan lebih mahal di pasar

c.        Produk ramah lingkungan memiliki daya tarik pasar yang lebih tinggi

d.       Pasar tidak peduli dengan isu ekologi

e.       Produk ramah lingkungan tidak laku di pasar

18.   Strategi pemasaran yang tepat untuk produk budidaya perikanan organik adalah…

a.       Menjual langsung ke pengepul tanpa label

b.       Memberi merek dan sertifikasi organik pada produk

c.        Menjual dengan harga lebih murah dari produk biasa

d.       Menyembunyikan informasi cara budidaya dari konsumen

e.       Mengurangi kualitas agar biaya rendah

19.   Contoh strategi produksi berkelanjutan pada budidaya pertanian adalah…

a.       Menanam tanaman tunggal sepanjang tahun

b.       Menggunakan sistem rotasi tanaman dan pupuk organik

c.        Menebang hutan untuk lahan pertanian baru

d.       Membuang limbah ke sungai terdekat

e.       Menggunakan pestisida melebihi dosis

20.   Jika suatu usaha peternakan menerapkan sistem produksi ramah lingkungan, maka keuntungan jangka panjang yang diperoleh adalah…

a.       Produk tidak diminati pasar

b.       Biaya produksi meningkat terus-menerus

c.        Keberlanjutan usaha terjaga dan produk lebih kompetitif

d.       Tenaga kerja menjadi berkurang

e.       Pemasaran menjadi semakin sulit

21.       Proposal usaha dalam konteks PKWU adalah…

a.       Laporan keuangan hasil penjualan

b.       Rencana tertulis mengenai ide usaha yang disusun secara sistematis

c.        Catatan harian kegiatan usaha

d.       Surat izin usaha dari pemerintah

e.       Dokumen pengeluaran modal

22.       Salah satu komponen penting dalam proposal usaha budidaya pertanian adalah…

a.       Biodata penulis proposal

b.       Daftar riwayat hidup investor

c.        Rencana produksi dan analisis pasar

d.       Riwayat sekolah pengusaha

e.       Surat rekomendasi dari guru

23.       Dalam proposal usaha budidaya perikanan, bagian yang menjelaskan keunggulan produk dibandingkan pesaing biasanya terdapat pada…

a.       Latar belakang usaha

b.       Profil usaha

c.        Analisis SWOT

d.       Penutup

e.       Lampiran

24.       Urutan langkah menyusun proposal usaha budidaya yang benar adalah…

a.       Membuat latar belakang – Menyusun strategi pemasaran – Menentukan tujuan usaha – Analisis SWOT

b.       Membuat latar belakang – Menentukan tujuan usaha – Analisis pasar – Rencana produksi – Strategi pemasaran

c.        Menentukan tujuan usaha – Membuat latar belakang – Analisis SWOT – Penutup

d.       Rencana produksi – Latar belakang – Profil usaha – Analisis pasar

e.       Penutup – Latar belakang – Analisis pasar – Rencana produksi

25.       Dalam proposal usaha peternakan, rencana produksi biasanya berisi tentang…

a.       Cara membayar gaji karyawan

b.       Sistem pengelolaan kandang, pemberian pakan, dan jadwal produksi

c.        Strategi promosi melalui media sosial

d.       Hubungan kerja sama dengan pemerintah

e.       Data statistik perekonomian nasional

26. Break Even Point (BEP) adalah titik di mana ...

   A. Perusahaan mengalami kerugian paling kecil

   B. Perusahaan memperoleh laba maksimum

   C. Total pendapatan sama dengan total biaya

   D. Biaya variabel lebih besar dari biaya tetap

   E. Perusahaan menutup usahanya

 

27. Fungsi utama analisis BEP bagi wirausaha adalah ...

   A. Menentukan besarnya modal awal

   B. Menentukan jumlah produksi agar tidak rugi

   C. Menentukan harga pokok penjualan

   D. Menghitung pajak perusahaan

   E. Menentukan strategi promosi

 

28. Berikut yang termasuk biaya variabel adalah ...

   A. Gaji pegawai tetap

   B. Sewa gedung

   C. Bahan baku produksi

   D. Asuransi peralatan

   E. Penyusutan mesin

 

29. Sebuah usaha memiliki biaya tetap Rp5.000.000, harga jual per unit Rp50.000, dan biaya variabel per unit Rp30.000. BEP (unit) adalah ...

   A. 150 unit

   B. 200 unit

   C. 250 unit

   D. 300 unit

   E. 350 unit

 

30. Dengan data soal nomor 29, maka BEP (rupiah) adalah ...

   A. Rp8.000.000

   B. Rp9.500.000

   C. Rp10.000.000

   D. Rp11.500.000

   E. Rp12.500.000